Hari Hutan Sedunia, Ingatkan Pentingnya Peran Hutan

Partisipasi Palagrasmada SMAN 1 Kendal di Hari Bakti Rimbawan ke 39 dan Hari Hutan Internasional 2022 Reboisasi Cekok Mondol, Sumber Mata Air Legendaris Kendal

Foto 1.: Kepala SMAN 1 Kendal Bapak, Sunarta, S.Pd beserta Pembina Palagrasmada: Bp.Dedy Iskandar, S.Sos, Ibu Ida Guntari, S.Pd, Bp. Winarno, S.Pd,Bpk.Dananjaya, S.Pd dan Bp.Suyanto, S.Pd beserta relawan Palagrasmada

Hari Hutan Sedunia diperingati setiap tanggal 21 Maret. Pada Tahun 2022 ini tema Perigatan Hari Hutan Sedunia adalah Hutan dan Produksi serta Konsumsi Berkelanjutan. Tema tersebut terfokus pada Produk Hutan, terutama kayu dan dampaknya pada Kehidupan berkelanjutan.

Sebagaimana kita ketahui, luas hutan di seluruh dunia saat ini mencapai 4,06 miliar hektare, dimana 125 juta hektare berada di Indonesia. Pentingnya peran hutan bagi kehidupan kita, membuat kita harus selalu menjaga kelestarian hutan.

Selain sebagai paru-paru dunia, hutan berfungsi juga sebagai penyedia air. Fungsi hutan sendiri salah satunya adalah sebagai tempat untuk menampung dan menyimpan air hujan, kegiatan ini dilakukan oleh berbagai tumbuhan yang ada di hutan dengan cara mengikat air yang terserap ke tanah sehingga air hujan tidak seluruhnya turun ke daerah bawah.

Hutan memiliki kemampuan sebagai regulator air, yang mampu mengatur, menyokong proses alami dan menyediakan air bila dibiarkan tetap alami. Hutan mampu menyimpan air di musim hujan dimana ketersediaan air berlimpah, lalu melepaskan air saat musim kemarau, saat dimana ketersediaan air sangat kurang. Selain itu, hutan juga dapat menyaring air di dalam tanah, sehingga air menjadi bersih.

Cekok Mondol, sebagai sebuah mata air yang telah ada selama ratusan tahun, berada dibawah naungan Bukit dan Hutan Dusun Wijil Desa Kendal. SElama ini, Mata air tersebut dimanfaatkan sebagai sumber air untuk kebutuhan rumah tangga dan pertanian.

Foto 2: Mata Air Cekok Mondol

Namun adanya kabar tentang eksploitasi terutama penambangan batu disekitar Bukit Wijil tentu saja menimbulkan kekhawatiran akan kelestarian sumber mata air Cekok Mondol ini.

Peringatan Hari Hutan ini difokuskan dengan Penanaman Pohon di Hutan Bukit Wijil ini, dengan lokasi diatas Sumber Mata Air Cekok Mondol dengan ketinggian sekitar 334 mdpl. Hal ini dilakukan tentu saja untuk menambah kerapatan vegetasi Hutan di Bukit Wijil, terutama dengan tanaman keras untuk memperkuat dan menjaga peresapan air untuk Sumber Mata Air Cekok Mondol.

Kegiatan Peringatan Hari Bakti Rimbawan dan Hari Hutan Sedunia ini, dimulai dengan diadakan apel yang dipimpin leh Bapak Kepala Dinas Lingkungan Hidup Wilayah Madiun.